Skip to main content

Review Jujur Byoote, No Endorse


Byoote Collagen: 
Kecantikan Yang Terpancar
Dari Dalam, 
Itulah Yang Abadi




Assalamu alaikum Friends …

Wah, setelah sekian lama mager akhirnya bisa update tulisan lagi.

Baiklah, pada kesempatan ini aku mau mereview salah satu produk kesehatan dan kecantikan bernama Byoote.

So, Byoote adalah minuman kecantikan untuk merawat tubuh yang diformulasikan dari Jepang. Byoote memiliki kandungan berupa glutathione, collagen, snow algae, green algae, dan pomegranate exctract.

Oh, ya sebelumnya aku mau cerita sedikit, mengapa aku memutuskan untuk mengonsumsi produk ini. Jadi, awalnya aku melihat iklannya yang sangat gencar di media sosial, seperti instagram dan facebook.

Akhirnya aku tertarik untuk men-klik iklan tersebut dan di dalamnya itu ada cerita mengenai pelopor produk ini, yaitu Pao-Pao atau Tya Magdalena. Jadi, di situ diceritakan bahwa Pao-Pao adalah korban penusukan sebanyak 17 kali di seluruh tubuhnya.

Peristiwa itu menyebabkan kulitnya rusak sehingga dia mengonsumsi kolagen untuk memperbaiki kondisi kulitnya itu. Singkat cerita, inilah awal lahirnya Byoote Collagen.

Wah, informasi yang dituliskan membuatku bersemangat untuk segera membeli produk tersebut karena usiaku yang sudah memasuki 28++ (hehee). 

Kabar baiknya, ternyata agen Byoote sudah tersebar hampir di seluruh Indonesia, termasuk di kotaku, Makassar.

Aku segera menghubungi agen bernama Elvira yang tinggal di Kabupaten Maros, tidak jauh dari tempat tinggalku. Alhamdulillah, pemesanannya lancar. 

Aku memutuskan untuk membeli 1 box Byoote, isinya 16 bungkus dengan harga 350 ribu rupiah. Karena rumah agennya tidak jauh dari rumahku, aku tidak menggunakan jasa pos, hanya gojek aja dengan membayar Rp12.500. 

Ini produknya:


Sekadar info buat teman-teman, aku juga sudah mengulas produk ini saat pertama kali mencobanya dan aku posting di youtube. Ini link-nya:
Kalau kalian sempat menontonnya, aku mohon maaf karena video tersebut memang tidak dikelolah secara profesional seperti video-video review pada umumnya, kualitasnya masih harus ditingkatkan. Niatnya hanya ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Jadi, selain mendapatkan paket Byoote, aku juga mendapatkan brosur yang berisi penjelasan mengenai produk ini dan beberapa pendapat konsumen yang sudah merasakan manfaatnya.



Baiklah, aku akan menginformasikan atau menyampaikan kembali hal-hal apa saja yang terdapat dalam brosur Byoote berikut ini.

Tahukah Anda?



So, 70% tubuh manusia terdiri dari kolagen, terutama di bagian kulit. Kolagen berfungsi memberikan struktur dan kekuatan pada kulit, serta menjaganya agar tetap mulus, padat, dan elastis. 

Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen itu akan menurun sehingga bisa menyebabkan timbulnya keriput, kulit kering, dan kusam.

Nah, saat memasuki umur 20-40 tahun, tubuh kita sudah kehilangan 35% kandungan kolagen. Padahal selain menjaga kecantikan kulit, kolagen juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan rambut dan kuku.  

Apa Sih Byoote Collagen?

Byoote Collagen adalah minuman kecantikan untuk merawat tuuh yang diformulasikan dari Jepang dengan L-Glutathione Grade A dan Collagen sebagai komposisi utamanya.

Riset membuktikan bahwa wanita yang mengonsumsi 2.5-5 gram Hydrolyzed Collagen setiap hari selama 8 minggu merasakan kulitnya semakin lembab, lembut, dan terawatt secara signifikan.

Apa Saja Kandungan Byoote Collagen?



1. Glutathione
Glutathione adalah antioksidan yang sangat penting bagi tubuh karena mampu menjaga tubuh dengan mencegah kerusakan pada sel-sel tubuh yang disebabkan oleh radikal bebas, ion jahat, zat-zat metal, serta senyawa asing lainnya.

2. Collagen
Collagen adalah protein yang paling banyak di seluruh tubuh, tidak hanya di kulit, collagen juga berperan penting dalam memberi kekuatan pada tulang, otot, sendi, dan organ-organ tubuh kita.

Nah, mengonsumsi kolagen tidak hanya menambah kadar kolagen secara eksternal, tetapi juga merangsang agar produksi kolagen di dalam tubuh kita kembali bekerja seperti saat masih muda.

3. Snow Alga
Snow Algae bermanfaat untuk meningkatkan hidrasi pada kulit sehingga menjadikan kulit lebih kenyal, meningkatkan produksi kolagen, meningkatkan tekstur pada seluruh bagian kulit, dan melindungi kulit dari kerusakan akibat faktor lingkungan.

4. Green Algae
Green Alga kaya akan asam lemak dan protein yang terbuat dari asam amino yang berfungsi untuk membuat kulit kamu terlihat hidup kembali dan meremajakan kulit, dan mencerahkan wajah.

5. Pomegranate
Pomegranate merupakan bahan yang berfungsi untuk mengatasi flek pada wajah karena memiliki kandungan asam yang bermanfaat untuk kulit.

Dengan mengonsumsi Byoote, selain mendapatkan kulit sehat, kita juga bisa mendapatkan Vit. A, B, C, dan D untuk menjaga kulit dari racun lingkungan, mendukung sistem imun, mengurangi nyeri saat menstruasi, membantu membangun kadar kolagen dalam tubuh, menjaga tulang agar kuat.

Apa Yang Terjadi Setelah Minum Byoote?



Dengan meminum Byoote Collagen 2 kali sehari setiap hari, kita bisa mendapatkan kulit yang kenyal, putih, bersih, bebas dari jerawat membandel. 

Hasilnya bisa terlihat dalam 2 minggu. Keriput dan kulit yang mengendor akan terasa leih kencang. Begitu pun dengan bekas luka dan bekas jerawat.

Question dan Answer With Byoote

1. Byoote rasanya gimana sih?
Rasanya  manis dan segar, boleh diseduh dengan air hangat, air biasa, dan air dingin.

2. Minum Byoote harus berapa sashet?
Sehari cukup 2 sashet untuk pagi dan malam.

3. Hasilnya akan terlihat berapa lama?
Dalam minggu kedua akan terlihat hasilnya. Apabila dikonsumsi secara rutin, hasilnya akan lebih bagus.

Baiklah, teman-teman itulah informasi yang disampaikan pada brosur. Berhubung aku baru mencoba beberapa sashet Byoote saat aku menulis ini, maka tentu hasil yang didapatkan belum maksimal.


So, hal yang aku rasakan saat meminum Byoote ialah minuman kolagen ini memiliki aroma dan rasa yang segar khas buah. 

Kalau menurut aku sih, aroma dan rasanya mirip jambu. Serbuknya berwarna putih dan saat diseduh dengan air berubah menjadi dusty pink.

Setelah meminum beberapa sashet Byoote, saya perhatikan bekas keloid di dada saya itu agak mengerut/ menyusut. Selain itu kulit di bagian leher kelihatan mengencang dan rambut tidak terlalu kering.

Melihat hal ini, saya semakin bersemangat untuk meminumnya secara teratur. Jujur, saya tidak mengonsumsinya setiap hari. 

Saya hanya meminum Byoote, 1 kali sehari sebelum tidur atau kalau saya lupa, saya minum saat bangun tidur di pagi hari sebelum makan (saya nggak ada masalah lambung, yah).

Alasannya, karena saya juga kan mengonsumsi Natur E dan Squalene. Jadi, saya meminumnya selang-seling gitu. Kalau hari Senin, saya minum Byoote, hari Selasa saya minum vitamin E/ Squalene.

Selain itu, saya sendiri tidak mengalami masalah kulit, khususnya di bagian wajah. Semuanya normal-normal aja. 

Saya berharap dengan meminum Byoote Collagen, semakin meningkatkan kualitas kesehatan tubuh karena seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa Byoote juga merupakan suplemen yang fungsinya itu untuk mendetoks racun dari dalam tubuh.

Insyaa Allah kalau tubuh kita metabolismenya bagus, tentu saja kulit kita juga akan seperti itu. 

Saya berharap dengan meminum Byoote, kulit saya bisa menjaga kekencangannya, kelembaban, dan lebih cerah khususnya pada beberapa bagian yang tidak terlhat (bukan putih, yaaa. Saya nggak ada niat mau putih, hehee).

Baiklah, sekian dulu review jujur Byoote ini. Saya akan update lagi jika saya sudah menghabiskan 1 box Byoote atau telah terjadi “keajaiban” pada tubuh, khususnya kulit saya (yuhuuuuu).

Makasih sudah mampir.

#Hanya ingin berbagi pengetahuan dan pengalaman hidup

(annisa.natsir@gmail.com)

Comments

Popular posts from this blog

Review: Natur-E Advanced & Natur-E 300-IU

Kulit Lembab, Segar, dan Glowing dengan Natur-E Apa kabar … (Tidak tahu mengapa akhir-akhir ini saya hobi sekali me- review “sesuatu”) Memang ada keuntungannya? Mungkin …   :D (masih rahasia) So … Pada kesempatan sebelumnya, saya sudah me- review "Handbody Citra Mangir Jawa & Anggur India" . Kali ini saya ingin sekali membagi pengalaman positif tentang Vitamin Kulit Natur-E Advanced & Natur-E 300-IU . Friends, di awal kuliah S1 (sekitar tahun 2009) saya pernah mengonsumsi Natur-E 100-IU (warna hijau). (Kalau tidak salah zaman itu memang Natur-E hanya punya satu varian). Namun, saya kurang teratur mengonsumsinya. Maklum, waktu itu kesadaran untuk merawat kulit belum seperti sekarang ini (wkwkwk). Nah, di zaman now , saat perkembangan teknologi informasi sudah sedemikian mudahnya diakses, maka info seputar pentingnya menjaga kesehatan kulit pun mudah sekali didapatkan. Selain itu , sebagai wanita Indonesia yang ting

Pengalaman Terkena Penyakit Kulit Sarampa

Sarampa, Penyakit Apa Itu? dok. pribadi Assalamu Alaikum Friends … Pada postingan kali ini saya ingin berbagi pengalaman terkena penyakit kulit bernama Sarampa . Sepanjang perjalanan hidup (dramatis dikit), pertama kalinya di bulan April 2019 saya mengalami gatal yang sangat, sangat luar biasa pada sekujur tubuh. Awalnya saya pikir semua itu disebabkan oleh ulat bulu karena sudah seminggu, hewan imut tersebut berwara-wiri di halaman & di dalam rumah. Saya juga heran mengapa hewan kecil tersebut tiba-tiba saja berseliweran, bukan hanya di rumah saya tetapi di rumah tetangga-tetangga yang lain. Ilustrasi wabah ulat bulu Jangan-jangan kami terkena wabah ulat bulu :D Baca Juga: 4 Karakter Pria Yang Diidamkan Wanita Di sisi lain, saya juga menduga-duga bahwa gatal yang saya alami bukan hanya disebabkan oleh ulat bulu, melainkan karena saya baru saja mengganti produk sabun cair. Mungkin kandungan bahan di dalamnya tidak cocok dengan k

Keloid (Pengalaman Suntik Keloid di Rumah Sakit) (7)

Alhamdulillah, Keloid Itu Akhirnya Sembuh  Dalam tulisan kali ini saya ingin menghidangkan dan membagi pengalaman tentang  proses penyembuhan  masalah kulit yang saya alami, yaitu  KELOID. Berdasarkan pengalaman pribadi, saya  menyebut keloid  ini semacam  daging yang tumbuh  di bekas luka, misalnya: bekas cacar air, bekas gigitan nyamuk yang digaruk hingga menyebabkan lecet, bekas luka karena terjatuh, bekas luka bakar, dsb.  Untuk lebih jelasnya, berikut ini gambar keloid yang tumbuh di dada saya. Keloid yang tumbuh di bagian dada tersebut berawal dari cacar air yang saya alami pada tahun 2002 . Sebagai anak berusia 11 tahun yang penuh dengan rasa penasaran, saya selalu memperhatikan cacar air tersebut & akhirnya tergoda untuk menyentuh, memencet, dan mengorek-ngorek cacar air yang sudah mulai mengering itu.  Alhasil, bukannya sembuh atau kempes, bekas cacar air tersebut malah menimbulkan masalah baru, yaitu  keloid. Bisa jadi saat itu kuku saya