Scrub
Untuk Mencerahkan
Bagian
Ketiak & Daerah Bikini :)
dok.pribadi
Friends, postingan sebelumnya saya membahas
mengenai "Si Introvert & Hobi Menulisnya".
Kali ini saya ingin berbagi pengalaman
menggunakan produk skincare bernama Satto.
Awalnya saya pikir produk tersebut diimpor dari
luar negeri karena kemasan bagian depannya terdapat aksara Jepang.
Namun, setelah mengamati keterangan pada packing-nya, ternyata produk ini diproduksi
di Indonesia.
(Mungkin ada saham orang Jepang yah di
dalamnya, hehe …)
<----- Flashback
Saya mengenal produk ini saat berbelanja di
supermarket favorit dekat kampus.
Awalnya sih, saya cuekin aja.
But,
nggak
tahu sesampainya di rumah saya kok nggak bisa lupa nama & packing-nya yang unik itu?
packing unik (dok.pribadi)
Akhirnya searching
via Eyang Google.
Wah! Ternyata
produk Satto yang satu ini bermanfaat
untuk mencerahkan, khususnya bagian ketiak & daerah bikini (hihi).
Beberapa waktu berlalu, akhirnya saya
memutuskan untuk membelinya di supermarket favorit saya yang berada di Kota
Makassar.
Harga Scrub Satto Dark Shadow ini gak sampai 60
ribu rupiah (80 ml).
Produk ini mengandung vitamin C & E yang
dapat mengangkat sel-sel kulit mati, mencerahkan dark shadow (bagian yang gelap) di tubuh, misalnya ketiak dan
lipatan-lipatan paha.
Kulit pada bagian tubuh itu memang mudah
berkeringat karena tertutup sehingga menjadi lembab.
Seiring waktu, warnanya menjadi lebih gelap dibandingkan bagian kulit lainnya (biasanya sih paling
berefek pada orang-orang dengan warna kulit sawo matang).
Adapun cara penggunaan produk ini, yaitu
digunakan saat mandi.
Kemasan bagian belakang (dok.pribadi)
So, bersihkan
tubuh dengan sabun terlebih dahulu.
Setelah itu aplikasikan/gosok Scrub
Satto pada bagian tubuh yang terlihat gelap, seperti ketiak &
daerah bikini.
Diamkan beberapa menit, lalu bilas scrub hingga bersih.
Awalnya sih saya agak bingung bagaimana menggunakan
produk ini karena packing-nya yang terbuat
dari dus (dos), tapi penutupnya flip top (seperti menyatu dengan dus-nya + perekatnya lumayan kuat).
Mungkin kemasan tube-nya ada juga, yah?
But,
saya
belum menemukannya.
Menurut saya akan lebih praktis jika scrub dikemas secara tube karena packing dus bisa rusak jika terkena air saat kita berada di kamar
mandi.
(dok.pribadi)
Namun, karena dilanda penasaran, saya membuka dus-nya dengan sedikit paksa.
Ternyata oh ternyata ...
Dus-nya itu tidak benar-benar menyatu dengan tutup flip top-nya.
Bisa kok dilepas & isinya seperti ini:
Ternyata isi dalamnya berbentuk tube :) (dok.pribadi)
Suprise & lucu juga rasanya :D (norak aku, hihi)
Cara mengeluarkan Scrub Satto ini cukup pencet kemasan dus/tubenya itu.
Lalu gosokkan pelan-pelan pada bagian dark shadow.
Diamkan sejenak, kemudian bilas dengan air (idealnya sih pakai air hangat agar mudah luruh).
Diamkan sejenak, kemudian bilas dengan air (idealnya sih pakai air hangat agar mudah luruh).
Warna
Scrub Satto ini, putih seperti tepung
beras & memiliki tekstur yang lembut (butiran scrub-nya kurang terasa, sih).
(dok.pribadi)
Hasilnya?
Setelah saya aplikasikan pada bagian tubuh
yang diinginkan …
Kulit menjadi kesat & lebih lembut.
Apakah
kulit menjadi lebih cerah?
Setelah beberapa kali pemakaian (sekarang scrub-nya sudah hampir habis), alhamdulillah
ada perubahan :D
(Maaf yah, saya nggak bisa perlihatkan
gambarnya) :D :D
Karena penasaran, saya pakainya tiap hari
(boros juga).
Saya cukup yakin jika scrub ini digunakan secara rutin, maka kulit ketiak & daerah
bikini bisa menjadi lebih cerah & lembut.
Asalkan tidak cepat bosan.
Menurut pengalaman saya, perawatan kulit dengan
menggunakan skincare yang terbuat
dari bahan yang aman & alami memang membutuhkan waktu, hasilnya tidak instan.
(dok.pribadi)
So, kita
harus bersabar & telaten menggunakan produk tersebut.
Selamat mencoba!
Baca juga:
#Hanya ingin berbagi pengetahuan &
pengalaman hidup
Comments
Post a Comment